Aku mengenal sosoknya sebagai perempuan yang teramat sederhana. Meski penghasilan suaminya lebih dari cukup untuk mempercantik diri, tapi tidak dengan dia. Tak pernah sekalipun terlihat dia menggunakan perhiasan yang gemerlapan. Hanya sepasang anting bulat menghiasi telinganya. Kalung dan gelang tak pernah dia pakai. Pakaian pun terbilang biasa-biasa saja tanpa banyak model.

Berbeda 180 derajat dengan penampilan janda cantik yang telah memikat hati suaminya. Perempuan beranak lima dan bertubuh kecil itu suka sekali berdandan. Kalung panjang dan gelang besar selalu dia pakai setiap kali 'kulakan' di pasar. Belum lagi bedak tebal serta gincu berwarna merah merona menghiasi bibirnya yang tebal. Itulah mungkin yang memikat hati suami perempuan sederhana itu.

Apa reaksi perempuan tersebut? Sungguh diluar dugaan. Perempuan sederhana itu tetap tenang seperti tidak terjadi apa-apa. Meski dia tahu hubungan suaminya dengan janda cantik nan menor itu. Para tetangga mulai kasak-kusuk membicarakan perselingkuhan suaminya.

Tidak ada acara melabrak apalagi saling jambak rambut. Perempuan itu justru bersikap teramat baik dengan si janda cantik. Tetap belanja di warung milik si janda. Tidak pernah ada keributan. Meski juga tak pernah ada ikatan resmi antara suaminya dengan si janda. Semua mengalir seperti biasa. Sampai akhirnya si janda sakit dan meninggal dunia.